Menyikapi Kesenjangan Di Tempat Kerja
Gap generasi suatu hal yang lumrah di dunia kerja, generasi ini memberikan dampak yang kurang menguntungkan untuk perusahaan. Karakteristik antar generasi di perusahaan dapat menjadi peluang maupun ancaman. Karakteristik antar generasi adalah salah satu dampak dari kesenjangan hal itu dapat membuat konflik dan menjadi perpecahan tim.
Perbedaan Karakter Generasi Baru dan Generasi Senior
Terdapat manfaat dari generasi baru yaitu potensi bakatnya banyak, memiliki energi positif, dan staminanya tinggi. Berbeda dengan generasi senior, mereka lebih menghargai loyalitas dan kerja keras. Generasi senior menganggap generasi baru kerjanya kurang serius dan kurang loyal. Padahal generasi senior dan generasi baru hanya memiliki value yang berbeda.
Cara Menghadapi Gap Generasi
Gap generasi dan kesenjangan dapat dicegah dengan cara, setiap perusahaan harus memastikan bahwa karyawan yang ada dalam perusahaan itu kompeten. Pengelolaan harus menggunakan manajemen sumber daya manusia yang berbasis kompetensi, sehingga perusahaan tersebut dapat berkembang dan membawa perubahan mekanisme. Cara menanggapi generasi gap yaitu dengan mengadakan program generasi milenial dan program tersebut di akselerasi. Agar ilmu perusahaan yang sudah lama dapat dipelajari oleh generasi baru untuk mencapai tujuan yang lebih efisien.
Pentingnya Komunikasi dalam Perusahaan
Dalam sebuah bisnis hal yang terpenting yaitu hubungan relation atau komunikasi, karena dapat mengurangi gap generasi. Dengan adanya program generasi milenial dapat membentuk attitude dan pola kerja pada generasi baru. Karena generasi baru dapat merasakan jika kebutuhannya difasilitasi oleh perusahaan. Adanya fasilitas tersebut generasi baru akan memberikan feedback untuk berkontribusi, seperti menyalurkan ide-ide kepada perusahaan.
Pentingnya Generasi Gap
Memahami gap generasi di tempat kerja adalah kunci untuk mempromosikan kolaborasi yang efektif, menciptakan lingkungan yang inklusif, dan meningkatkan kinerja keseluruhan perusahaan. Ketika kita mengakui dan menghormati perbedaan antar generasi, kita dapat membangun tim yang lebih kuat dan meningkatkan kreativitas serta inovasi. Tidak hanya itu, pengelolaan gap generasi yang efektif juga dapat meningkatkan retensi karyawan dan memperkuat budaya perusahaan.
