Metamorfosis Rekrutmen Pra-Post Pandemi
Sebagai dampak dari pandemi global yang telah mengguncang dunia secara luas, dunia rekrutmen telah mengalami perubahan mendalam. Metamorfosis ini terjadi sebelum dan selama pandemi, namun kini kita memasuki era “pra-post pandemi” di mana strategi rekrutmen terus beradaptasi untuk mencocokkan perubahan-perubahan ini. Dari teknologi hingga kebijakan, setiap aspek rekrutmen mengalami pergeseran yang mempengaruhi bagaimana perusahaan mencari, menarik, dan mempertahankan bakat-bakat terbaik.
Pandemi Membawa banyak Perubahan
Banyak hal yang sudah terjadi ada saat covid-19 dengan bantuan kerja sama tim yang baik semuanya menjadi lancar, meskipun apresiasi saat pandemi sangat sullit tetapi karyawan-karyawan tersebut tidak pernah menyerah, komitmen mereka dalam perusahaann sangat tinggi
Pandemi membawa banyak hal untuk perubahan termasuk dari pola-pola rekrutmen, rekrutmen saat ini mengalami perkembangan. Yang dulunya harus datang ke lokasi sekarang bisa lewat teknologi seperti zoom, google meet, dll. Psikotes juga dilakukan dengan online, kelebihan adanya perkembangan teknologi yaitu prosesnya yang cepat, waktunya lebih praktis, dan bagi pelamar tidak harus jauh-jauh datang ke Perusahaan jadi cukup dirumah, berbeda dengan zaman dulu Dimana kandidat harus datang ke Perusahaan meskipun di luar kota. Kelebihan untuk Perusahaan yaitu tidak perlu menyiapkan ruangan untuk kandidat, Perusahaan menjadi tenang tidak banyak kandidat yang datang. Kelemahan adanya perkembangan teknologi yaitu kebenaran data yang disampaikan oleh kandidat.
Tantangan Rekrutmen Pada saat Pandemi
Terdapat Hal-hal yang menjadi tantangan yang pertama yaitu evaluasi untuk keterampilan dan kepribadian kandidat semakin susah. Kedua tantangannya untuk rekruter sendiri, jadi para rekruter harus benar-benar tajam untuk melihat kepekaan dan intuisi. Ketiga evaluasi data dari diri sendiri semakin banyak kandidat, semakin banyak juga data yang harus di himpun.
Pandemi telah mempercepat penerimaan praktik-praktik baru dalam dunia kerja, dengan fleksibilitas dan adaptabilitas menjadi kunci. Model kerja jarak jauh telah menjadi norma bagi banyak perusahaan, membuka pintu bagi bakat-bakat dari berbagai belahan dunia. Oleh karena itu, rekrutmen pra-post pandemi lebih menekankan pada kemampuan adaptasi kandidat terhadap perubahan lingkungan kerja yang dinamis.
Manfaat Teknologi Pada Saat Pandemi
Teknologi telah menjadi katalisator utama dalam proses rekrutmen, mulai dari platform pencarian kerja online hingga wawancara virtual. Penggunaan kecerdasan buatan dalam pencocokan kandidat dengan posisi tertentu juga semakin umum. Dalam konteks pra-post pandemi, perusahaan cenderung mengandalkan solusi teknologi yang dapat menjangkau dan menilai kandidat dengan efisien, mengurangi kebutuhan akan interaksi tatap muka yang intens.
Pandemi telah mengubah dinamika keterampilan yang dibutuhkan dalam lingkungan kerja. Keterampilan lunak seperti kemampuan beradaptasi, komunikasi yang efektif dalam tim virtual, dan kemandirian menjadi lebih penting daripada sebelumnya. Dalam proses rekrutmen pra-post pandemi, perusahaan lebih cenderung memprioritaskan penilaian keterampilan ini, kadang-kadang bahkan di atas kualifikasi teknis.
Metamorfosis yang Signifikan
Proses onboarding telah mengalami perubahan signifikan. Dengan banyaknya pekerja yang bekerja dari jarak jauh, perusahaan harus menyesuaikan proses ini untuk memastikan bahwa karyawan baru dapat merasa terhubung dan diterima dengan baik, meskipun tidak bertemu secara langsung. Pendekatan yang lebih terstruktur untuk pelatihan jarak jauh dan pengenalan budaya perusahaan menjadi penting untuk kesuksesan jangka panjang karyawan.
Rekrutmen pra-post pandemi telah mengalami metamorfosis yang signifikan, mempengaruhi segala aspek dari cara perusahaan menemukan bakat hingga cara mereka mengintegrasikannya ke dalam organisasi. Fleksibilitas, adaptabilitas, teknologi, penekanan pada keterampilan lunak, dan perubahan dalam proses onboarding semuanya merupakan bagian dari pergeseran besar ini. Dengan memahami dan menyesuaikan diri dengan perubahan ini, perusahaan dapat memposisikan diri untuk sukses dalam dunia kerja yang terus berubah ini
