REKRUTMEN DI DUNIA MILITER

Rekrutmen merupakan proses penerimaan individu untuk menjadi bagian dari suatu instansi, salah satunya militer. Militer merupakan organisasi yang memiliki tanggung jawab untuk menjaga keamanan dan pertahanan negara Indonesia. Rekrutmen dalam dunia militer dilakukan dengan ketat dan selektif karena akan berhadapan langsung dengan misi dan tugas negara. Dunia militer ini cocok untuk individu yang senang dengan tantangan baru, memiliki ambisi dan fisik kuat, serta mengabdi. Dengan menjadi bagian dari anggota militer, individu akan mendapatkan pengalaman dan keterampilan baru yang tidak ada di tempat lain.

Militer di Indonesia disebut juga dengan Tentara Nasional Indonesia atau TNI. TNI dibagi dalam 3 angkatan, yaitu Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara. Ketiga angkatan TNI ini pada umumnya melalui proses rekrutmen yang sama. Berikut terdapat beberapa informasi terkait rekrutmen TNI di Indonesia, yaitu:

  • Persyaratan Umum

Pada persyaratan umum seringkali meliputi pemeriksaan usia, kesehatan fisik dan mental, serta latar belakang pendidikan dan kriminal. Individu yang mendaftar memiliki usia tidak lebih dari 32 tahun, memenuhi tinggi badan minimal dan berat badan ideal yang telah ditentukan, serta memiliki mata dan gigi yang sehat. Selain itu, telah lulus dan memiliki ijazah D4, S1, atau S1 Profesi yang jurusannya disesuaikan dengan kebutuhan TNI.

  • Tes Penerimaan

Individu yang telah mendaftar harus melewati beberapa tes. Umumnya, tes yang harus dilewati, yaitu tes kesehatan fisik dan mental, tes keterampilan, serta tes psikologi. Pada tes kesehatan fisik individu diuji dengan lari, push-up dan sit-up, shuttle run, pull-up untuk laki-laki dan chinning untuk perempuan, serta berenang. Selain tes kesehatan fisik, perlu untuk mengetahui kesehatan mental dan psikologis calon tentara dengan melakukan tes psikologi. Setiap tes yang dilaksanakan memiliki tujuan utama untuk mengetahui lebih lanjut terkait kemampuan pada diri individu apakah sesuai dengan kriteria untuk menjadi TNI atau tidak sehingga nantinya dapat memberikan kontribusi semaksimal mungkin dan menjaga negara Indonesia dengan sepenuh hati.

Selain informasi tentang rekrutmen, berikut terdapat beberapa keterampilan dasar yang setidaknya dimiliki oleh seorang calon TNI, yaitu:

  • Keterampilan Fisik

Seorang TNI pastinya akan sering menghadapi berbagai situasi dan kondisi yang tidak terduga sehingga dengan memiliki fisik yang kuat dan memadai akan mendukung untuk melewati berbagai situasi yang akan terjadi dan dapat menjalankan tugas dengan maksimal.

  • Keterampilan Komunikasi

Seorang TNI harus bisa berkomunikasi dengan baik agar setiap informasi dapat tersampaikan dengan jelas dan mudah dipahami karena seringkali informasi-informasi yang disampaikan sifatnya penting, seperti koordinasi pelaksanaan tugas, instruksi dalam melakukan segala sesuatu, dan kondisi yang terjadi di lapangan.

  • Keterampilan Kepemimpinan

Setiap anggota TNI harus memiliki kemampuan untuk memimpin karena dirinya akan berhadapan dengan banyak anggota lainnya dan tidak menutup kemungkinan akan memimpin rekan-rekannya sehingga dapat menjadi pemimpin yang bertanggung jawab dan dapat memberikan arahan dengan jelas dan mudah dipahami.

  • Keterampilan Berperang

Sebagai seorang TNI harus memiliki keterampilan untuk berperang, seperti terampil untuk menembak, bela diri, membuat strategi, dan navigasi.

Keterampilan dasar harus dimiliki oleh individu sebagai calon anggota TNI karena dengan begitu siap untuk melewati situasi dan kondisi yang beragam dan selanjutnya akan mendapatkan pelatihan dan pendidikan untuk mengembangkan keterampilan yang dimiliki sehingga siap menjadi seorang TNI yang melindungi negaranya.