DAFTAR ISI

Artikel & Kabar MSI

Sertifikasi BNSP Adalah? Harga, Apa Saja & Cara Dapat!

Sertifikasi dan pelatihan jenis BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi) dirancang untuk memastikan tenaga kerja di Indonesia memiliki kompetensi sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.

Pelatihan ini bertujuan membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan spesifik yang dibutuhkan dalam bidang tertentu, sementara sertifikasi bertindak sebagai bukti bahwa seseorang telah memenuhi kualifikasi yang diakui secara nasional maupun internasional.

Adanya sertifikasi BNSP juga meningkatkan daya saing tenaga kerja Indonesia di pasar global, memperkuat kepercayaan pemberi kerja, dan mendukung pengembangan karier individu melalui pengakuan resmi atas kompetensinya.

Sistem ini penting dalam menghadapi tantangan era globalisasi dan memastikan kualitas tenaga kerja yang berkompeten di berbagai sektor industri.

Baca Juga: Pelatihan & Sertifikasi BNSP

Sertifikasi BNSP Adalah?

sertifikasi bnsp adalah

Sertifikasi BNSP adalah sertifikasi resmi yang diberikan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) di Indonesia.

BNSP merupakan lembaga independen yang dibentuk oleh pemerintah untuk menjamin kompetensi tenaga kerja melalui sertifikasi yang diakui secara nasional dan sesuai dengan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).

Definisi sertifikasi BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi) dan pengaturannya terdapat dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, serta diperkuat oleh beberapa regulasi turunan lainnya, seperti peraturan presiden, peraturan pemerintah, dan peraturan BNSP.

Berikut adalah beberapa dasar hukum yang relevan:

1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan

Pasal 18

Mengatur tentang pelatihan kerja, sertifikasi, dan pengakuan kompetensi untuk tenaga kerja.

Pasal 10

Menekankan pentingnya sertifikasi kompetensi sebagai alat untuk meningkatkan kualitas tenaga kerja.

2. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2004 tentang Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP)

Peraturan ini mendefinisikan tugas, fungsi, dan wewenang BNSP dalam melaksanakan sertifikasi kompetensi kerja secara independen.

3. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI)

Mengatur tentang kualifikasi kompetensi tenaga kerja, yang menjadi acuan dalam sertifikasi yang dilakukan oleh BNSP.

4. Peraturan BNSP

Peraturan internal BNSP terkait proses sertifikasi, akreditasi lembaga yang sudah diakui/terdaftar di BNSP, dan standar kompetensi kerja.

Tujuan Sertifikasi BNSP

1. Pengakuan Kompetensi

Sertifikat ini membuktikan bahwa seseorang memiliki keahlian dan kompetensi tertentu sesuai dengan standar industri.

2. Peningkatan Daya Saing

Membantu tenaga kerja untuk bersaing di pasar kerja, baik nasional maupun internasional.

3. Profesionalisme

Meningkatkan kepercayaan pengguna jasa terhadap profesionalisme seseorang.

4. Kebutuhan Legalitas

Beberapa bidang pekerjaan mewajibkan sertifikasi BNSP sebagai persyaratan hukum.

Proses Sertifikasi

1. Pendaftaran

Calon peserta mendaftar di lembaga yang sudah diakui/terdaftar di BNSP seperti MSI Consulting.

2. Asesmen Kompetensi

Peserta mengikuti ujian atau tes asesmen untuk membuktikan kemampuan di bidang tertentu.

3. Verifikasi dan Penilaian

Asesor BNSP menilai hasil ujian dan dokumen pendukung.

4. Sertifikasi

Jika dinyatakan kompeten, peserta menerima sertifikat BNSP.

Bidang Sertifikasi

Sertifikasi BNSP mencakup berbagai sektor, seperti:

1. Digital Marketing

2. Pariwisata

3. Konstruksi

4. Keuangan

5. Teknologi Informasi

6. Sumber Daya Manusia (HR)

Sertifikat ini berlaku secara nasional dan dapat digunakan untuk meningkatkan peluang kerja dan karier.

Baca Juga: Pelatihan Sertifikasi BNSP: Tingkatkan Kompetensi dan Karier

Harga Sertifikasi BNSP

harga sertifikasi bnsp

Harga sertifikasi BNSP dapat bervariasi tergantung pada bidang kompetensi, tingkat sertifikasi, dan penyelenggara sertifikasi.

Berikut adalah penjelasan lebih detail tentang biaya yang umumnya berlaku:

1. Kisaran Harga Sertifikasi BNSP

Harga sertifikasi BNSP biasanya berada dalam kisaran Rp 1.000.000 – Rp 5.000.000 per sertifikasi. Berikut adalah faktor-faktor yang memengaruhi harga:

Bidang Sertifikasi

Sertifikasi di bidang IT atau teknologi biasanya lebih mahal dibandingkan bidang lain karena membutuhkan fasilitas laboratorium atau perangkat khusus.

Tingkat Kompetensi

Sertifikasi tingkat manajerial atau lanjutan (advanced) sering kali lebih mahal dibandingkan tingkat dasar.

Paket Sertifikasi

Beberapa program mencakup pelatihan + sertifikasi (lebih mahal), sementara opsi hanya sertifikasi lebih murah.

2. Komponen yang Mempengaruhi Biaya

Biaya Administrasi

Biaya pendaftaran peserta sertifikasi.

Biaya Asesmen

Pengujian kompetensi oleh asesor yang berlisensi BNSP.

Materi dan Modul

Jika paket sertifikasi mencakup pelatihan, biasanya peserta mendapatkan modul pelatihan.

Sarana dan Prasarana

Fasilitas ujian, seperti komputer, software, atau alat kerja spesifik.

Sertifikat

Biaya pencetakan dan penerbitan sertifikat resmi yang diakui BNSP.

3. Program Khusus dan Diskon

Beberapa Lembaga yang sudah diakui/terdaftar di BNSP sering menawarkan:

Diskon Grup

Jika mendaftar dalam kelompok, biasanya ada potongan harga.

Subsidi Pemerintah

Untuk sektor tertentu, pemerintah sering memberikan subsidi sehingga biaya lebih terjangkau.

Beasiswa atau Promo Khusus

Beberapa lembaga menawarkan promo dalam waktu tertentu.

Harga sertifikasi BNSP dapat bervariasi tergantung pada bidang kompetensi, tingkat sertifikasi, dan penyelenggara sertifikasi. Berikut adalah penjelasan lebih detail tentang biaya yang umumnya berlaku:

4. Cara Mengecek Biaya Sertifikasi

Untuk mendapatkan informasi biaya sertifikasi yang spesifik:

1. Hubungi Lembaga Terkait

Cari lembaga yang sudah berlisensi BNSP untuk bidang Anda.

2. Kunjungi Situs Web

Beberapa lembaga yang sudah diakui/terdaftar di BNSP mencantumkan harga dan rincian layanan di situs mereka.

3. Konsultasi ke Mitra Pelatihan

Jika mengikuti pelatihan + sertifikasi, tanyakan apakah harga sudah mencakup semua komponen.

Baca Juga: PELATIHAN DAN SERTIFIKASI TRAINING OF TRAINER

Sertifikasi BNSP Apa Saja?

Berikut adalah beberapa jenis sertifikasi BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi) yang tersedia di Indonesia, beserta landasan hukumnya:

1. Sertifikasi Keahlian Kerja (SKK)

Sertifikasi kompetensi kerja merupakan jenis sertifikasi yang dirancang untuk memastikan bahwa seseorang memiliki kemampuan sesuai dengan standar kompetensi yang dibutuhkan dalam suatu bidang pekerjaan.

Contohnya adalah sertifikasi untuk bidang pariwisata, teknologi informasi, keuangan, atau manufaktur. Misalnya, dalam bidang teknologi informasi, sertifikasi seperti Junior Network Administrator atau Digital Marketing Specialist membuktikan bahwa pemegang sertifikat memiliki keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri.

Sertifikasi ini biasanya sangat dibutuhkan oleh individu yang ingin meningkatkan daya saing di pasar kerja atau mendapatkan pengakuan resmi atas kompetensinya.

2. Sertifikasi Keahlian Teknis (Technical Skill Certification)

Sertifikasi ini fokus pada keahlian teknis spesifik yang dibutuhkan untuk pekerjaan tertentu.

Contohnya adalah sertifikasi welding (pengelasan) untuk pekerja di industri manufaktur atau konstruksi, atau sertifikasi chef untuk sektor kuliner.

Tes dalam sertifikasi ini mencakup pengujian praktik langsung yang menunjukkan kemampuan teknis individu dalam situasi nyata.

Sertifikasi ini membantu pekerja membuktikan keahlian teknis mereka dan memberikan kepercayaan lebih kepada pemberi kerja.

3. Sertifikasi Bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

Sertifikasi K3 sangat penting, terutama di sektor konstruksi, manufaktur, dan pertambangan.

Sertifikasi ini membuktikan bahwa individu memiliki pengetahuan dan kemampuan untuk mengidentifikasi dan mengelola risiko keselamatan kerja.

Contohnya adalah sertifikasi Ahli K3 Umum yang diwajibkan bagi perusahaan dengan risiko kerja tinggi.

Dengan sertifikasi ini, perusahaan memastikan kepatuhan terhadap regulasi keselamatan kerja serta menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman.

4. Sertifikasi di Bidang Pendidikan dan Pelatihan

Bagi tenaga pendidik dan pelatih, sertifikasi ini membuktikan kompetensi mereka dalam menyampaikan materi pelatihan atau pendidikan secara efektif.

Contohnya adalah sertifikasi Trainer atau Assessor Kompetensi.

Sertifikasi ini memberikan pengakuan resmi atas kemampuan individu dalam mengelola proses pembelajaran, mengevaluasi peserta didik, dan menyampaikan materi dengan metode yang sesuai.

5. Sertifikasi Manajemen dan Kepemimpinan

Sertifikasi manajerial dirancang untuk profesional yang memegang peran kepemimpinan atau pengelolaan tim dalam organisasi.

Contohnya adalah sertifikasi Project Manager atau HR Manager.

Sertifikasi ini mengukur kemampuan seseorang dalam merencanakan, mengorganisasi, memimpin, dan mengevaluasi proyek atau tim kerja.

Memiliki sertifikasi ini dapat meningkatkan kredibilitas seseorang di posisi manajemen dan membantu perusahaan dalam memastikan bahwa pemimpinnya memiliki kompetensi yang sesuai.

6. Sertifikasi Bahasa dan Komunikasi

Sertifikasi bahasa, seperti Bahasa Inggris (TOEFL Equivalent) atau Bahasa Indonesia bagi penutur asing, sering kali diakui oleh BNSP.

Sertifikasi ini membuktikan kemampuan seseorang dalam menggunakan bahasa secara profesional di tempat kerja.

Selain itu, terdapat juga sertifikasi dalam keterampilan komunikasi seperti Public Speaking dan Customer Service Excellence yang sangat relevan di sektor layanan.

7. Sertifikasi Keuangan dan Akuntansi

Jenis sertifikasi ini ditujukan bagi profesional di bidang keuangan, seperti akuntan, auditor, atau analis keuangan.

Contohnya adalah sertifikasi Certified Financial Planner (CFP) atau Public Accountant Certification.

Sertifikasi ini menunjukkan bahwa individu memiliki kompetensi untuk mengelola keuangan perusahaan secara profesional, memahami regulasi akuntansi, dan memberikan nasihat keuangan yang strategis.

8. Sertifikasi Teknologi Informasi dan Digital

Di era digital, sertifikasi IT dan teknologi menjadi salah satu yang paling dicari.

Contohnya adalah sertifikasi IT Support Specialist, Digital Marketing Specialist, atau Cybersecurity Analyst.

Sertifikasi ini memastikan bahwa individu memiliki keahlian di bidang teknologi terkini yang sesuai dengan standar global.

Ini sangat penting bagi perusahaan yang ingin tetap relevan di era transformasi digital.

9. Sertifikasi Pariwisata dan Perhotelan

Sertifikasi ini sangat penting bagi pekerja di sektor pariwisata dan perhotelan.

Contohnya adalah sertifikasi Tour Guide, Front Office, atau Food and Beverage Service.

Sertifikasi ini membuktikan bahwa individu memiliki keterampilan untuk memberikan pelayanan berkualitas tinggi kepada wisatawan dan tamu hotel, sesuai dengan standar industri pariwisata internasional.

10. Sertifikasi Layanan Pelanggan (Customer Service)

Sertifikasi ini relevan bagi individu yang bekerja di sektor layanan pelanggan.

Sertifikasi seperti Pelayanan Prima/Customer Service Excellence atau Complaint Handling Specialist memastikan bahwa karyawan memiliki keterampilan untuk menangani pelanggan dengan profesional, menangani keluhan, dan menciptakan pengalaman pelanggan yang memuaskan.

Sertifikasi ini membantu perusahaan membangun citra positif di mata konsumen.

Landasan Hukum Sertifikasi BNSP

1. Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan

Pasal 18

Sertifikasi kompetensi kerja dilakukan untuk menjamin kemampuan tenaga kerja sesuai dengan standar kerja yang berlaku.

2. Peraturan Pemerintah (PP) No. 10 Tahun 2018 tentang Badan Nasional Sertifikasi Profesi

Mengatur tentang tugas, fungsi, dan mekanisme kerja BNSP sebagai lembaga independen yang bertanggung jawab langsung kepada Presiden.

3. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker)

Permenaker No. 2 Tahun 2016

Standar kompetensi kerja nasional dan pelaksanaan sertifikasi oleh Lembaga yang sudah diakui/terdaftar di BNSP.

4. Keputusan Presiden No. 103 Tahun 2004 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, dan Kewenangan BNSP

Memberikan mandat kepada BNSP untuk menyelenggarakan sertifikasi kompetensi kerja. SKKNI (Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia)

Dijadikan dasar dalam menyusun materi uji kompetensi pada proses sertifikasi.

Dengan adanya sertifikasi ini, BNSP membantu memastikan tenaga kerja Indonesia memiliki kompetensi sesuai standar yang dibutuhkan di pasar kerja nasional maupun internasional.

Baca Juga: BOOST CAREER DENGAN SERTIFIKASI BNSP SEKRETARIS

Harga dan Jenis Sertifikasi BNSP di MSI Consulting

MSI Consulting menawarkan berbagai program sertifikasi BNSP dengan harga yang kompetitif dan mencakup berbagai bidang keahlian.

Berikut adalah rincian program sertifikasi yang tersedia:

1. BNSP Sekretaris & Administrasi Perkantoran

Harga: Rp. 1.600.000
Program ini dirancang untuk para profesional di bidang sekretaris dan administrasi yang ingin mengembangkan kompetensi sesuai dengan standar nasional. Materi mencakup manajemen dokumen, pengelolaan jadwal, dan keterampilan komunikasi bisnis.

Durasi: 2–3 hari.

Manfaat: Membuktikan kompetensi administrasi perkantoran, meningkatkan efisiensi kerja, dan menunjang karier sebagai sekretaris profesional.

2. BNSP Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM)

Harga: Rp. 1.300.000
Sertifikasi ini ditujukan untuk profesional HR yang ingin menguasai pengelolaan SDM berbasis kompetensi. Fokus pada rekrutmen, pelatihan, evaluasi kinerja, dan pengelolaan hubungan industrial.

Durasi: 2–3 hari.

Manfaat: Memperkuat kredibilitas sebagai praktisi HR dan mendukung pengelolaan SDM secara strategis.

3. Training of Trainers (ToT)

Harga: Rp. 2.750.000
Program ini diperuntukkan bagi calon trainer atau fasilitator yang ingin mendapatkan sertifikasi sebagai pelatih profesional. Peserta akan belajar merancang, mengelola, dan mengevaluasi pelatihan sesuai standar BNSP.

Durasi: 4–5 hari.

Manfaat: Meningkatkan kredibilitas sebagai trainer bersertifikat, memperluas peluang karier sebagai fasilitator profesional.

4. Public Relations (PR)

Harga: Rp. 3.000.000 – Rp. 3.500.000
Program ini cocok untuk praktisi di bidang hubungan masyarakat yang ingin memperkuat keahlian dalam manajemen reputasi, komunikasi strategis, dan pengelolaan krisis.

Durasi: 3–5 hari.

Manfaat: Meningkatkan kemampuan komunikasi dan strategi PR, membuka peluang karier di level manajerial.

5. Public Speaking

Harga: Rp. 2.200.000
Sertifikasi ini membantu individu yang ingin menguasai seni berbicara di depan umum, dengan fokus pada teknik komunikasi, pengendalian emosi, dan presentasi profesional.

Durasi: 2–3 hari.

Manfaat: Mendukung profesi yang memerlukan keahlian berbicara publik seperti trainer, MC, atau presenter.

6. Pelayanan Prima

Harga: Rp. 1.750.000
Sertifikasi ini dirancang untuk tenaga kerja di bidang layanan pelanggan. Materi meliputi teknik pelayanan profesional, kepuasan pelanggan, dan manajemen keluhan.

Durasi: 2–3 hari.

Manfaat: Mendukung pengembangan profesional di bidang hospitality atau layanan pelanggan untuk menciptakan pengalaman pelanggan yang luar biasa.

Fasilitas yang Didapat:

  • Materi pelatihan lengkap.
  • Ujian kompetensi dengan asesor bersertifikat BNSP.
  • Sertifikat resmi BNSP bagi peserta yang dinyatakan kompeten.
  • Konsumsi dan sertifikat kehadiran (bila pelatihan dilakukan secara tatap muka).

Cara Mendapatkan Sertifikasi BNSP

  1. Hubungi MSI Consulting melalui WhatsApp atau email resmi.
  2. Lengkapi formulir pendaftaran dan persyaratan administrasi.
  3. Lakukan pembayaran sesuai program yang dipilih.
  4. Ikuti jadwal pelatihan dan asesmen yang telah ditentukan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat mengunjungi website MSI Consulting atau menghubungi layanan pelanggan kami.

Baca Juga: MSI Perdana Gelar Pelatihan & Sertifikasi BNSP Pelayanan Prima

Manfaat Sertifikasi BNSP

Sertifikasi BNSP memiliki berbagai manfaat, baik bagi individu, perusahaan, maupun perekonomian nasional. Berikut adalah manfaat utamanya:

Manfaat bagi Individu

1. Pengakuan Kompetensi

Sertifikat BNSP merupakan bukti resmi bahwa individu memiliki keahlian dan kompetensi tertentu sesuai standar nasional atau internasional.

2. Peningkatan Daya Saing

Membantu individu bersaing lebih baik di pasar kerja karena memiliki bukti konkret atas keahlian mereka.

3. Peluang Karir yang Lebih Baik

Sertifikasi sering menjadi syarat dalam rekrutmen atau promosi, sehingga memperbesar peluang mendapatkan pekerjaan atau kenaikan jabatan.

4. Mobilitas Kerja Internasional

Dengan sertifikat BNSP, tenaga kerja memiliki kesempatan bekerja di luar negeri karena sertifikat diakui secara global dalam beberapa sektor.

5. Kepercayaan Diri

Memberikan keyakinan pada individu bahwa keahliannya telah diakui secara profesional.

Manfaat bagi Perusahaan

1. Jaminan Kualitas Tenaga Kerja

Perusahaan dapat memastikan bahwa karyawannya memiliki kompetensi yang sesuai dengan standar industri.

2. Efisiensi dan Produktivitas

Dengan tenaga kerja yang kompeten, proses kerja lebih efisien, produktif, dan minim kesalahan.

3. Kepercayaan Pelanggan

Perusahaan yang memiliki tenaga kerja bersertifikasi cenderung lebih dipercaya oleh klien atau mitra kerja.

4. Mendukung Kepatuhan Regulasi

Sertifikasi BNSP sering menjadi syarat dalam tender atau proyek yang membutuhkan kualifikasi tertentu.

Manfaat bagi Perekonomian Nasional

1. Peningkatan Kompetensi SDM

Mendorong terciptanya sumber daya manusia yang berkualitas dan siap bersaing di tingkat global.

2. Daya Saing Nasional

Sertifikasi meningkatkan daya saing tenaga kerja Indonesia, baik di pasar domestik maupun internasional.

3. Mendukung Kerangka Kualifikasi Nasional

Sertifikasi BNSP sejalan dengan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang bertujuan menyelaraskan kompetensi tenaga kerja dengan kebutuhan industri.

4. Pengurangan Pengangguran

Dengan tenaga kerja yang memiliki keterampilan sesuai standar, mereka lebih mudah mendapatkan pekerjaan.

Sertifikasi BNSP tidak hanya bermanfaat bagi individu yang memilikinya, tetapi juga memberikan dampak positif pada perusahaan dan mendukung pembangunan ekonomi nasional.

Baca Juga: Pelatihan & Sertifikasi Public Speaking : How To Achieve Success

Cara Mengikuti Sertifikasi BNSP

Untuk mengikuti sertifikasi BNSP melalui MSI Consulting (PT. Magnet Solusi Integra), Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

1. Pilih Program Pelatihan dan Sertifikasi

MSI Consulting menawarkan berbagai program pelatihan dan sertifikasi BNSP di bidang seperti Manajemen Sumber Daya Manusia, Public Relations, Public Speaking, Pelayanan Prima, Training of Trainer, dan Administrasi Perkantoran.

2. Cek Jadwal Pelatihan

Kami MSI Consulting secara rutin mengumumkan jadwal pelatihan dan sertifikasi melalui platform media sosial kami, seperti Instagram.

Anda dapat memeriksa jadwal terbaru dan program yang tersedia di akun Instagram kami di @magnetsolusiintegra.

3. Pendaftaran

Setelah memilih program yang sesuai, Anda dapat mendaftar melalui tautan pendaftaran yang disediakan oleh MSI Consulting.

Informasi lebih lanjut mengenai proses pendaftaran dapat ditemukan di akun Facebook, Instagram dan Website kami.

4. Konsultasi

Jika Anda memerlukan informasi lebih lanjut atau bantuan dalam memilih program yang tepat, MSI Consulting menyediakan layanan konsultasi.

Anda dapat menghubungi kamimelalui kontak yang tersedia di situs resmi atau akun media sosial kami.

5. Ikuti Pelatihan dan Sertifikasi

Setelah mendaftar, Anda akan mengikuti sesi pelatihan sesuai dengan program yang dipilih, diikuti dengan proses sertifikasi oleh BNSP.

Informasi mengenai pengalaman peserta sebelumnya dapat dilihat di akun Instagram kami.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat mengunjungi situs resmi MSI Consulting di

MSI Indonesia atau menghubungi kami melalui email di info@msi-indonesia.com atau telepon di 031-99847301.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat mendaftar dan mengikuti program pelatihan serta sertifikasi BNSP yang diselenggarakan oleh MSI Consulting.

Mulai konsultasikan pelatihan untuk perusahaan Anda di bawah ini! 👇

DAFTAR ISI

This will close in 0 seconds